Program ASA-Lombok (ICCTF) dilaksanakan di Desa Salut di Kabupaten Lombok Utara NTB yang merupakan salah satu desa yang terkena dampak dari perubahan iklim, yaitu keterbatasan air pada musim kemarau dan musim tanam. Hal ini juga dilatarbelakangi oleh minimnya kapasitas petani Desa Salut dalam melakukan mitigasi dan adaptasi terhadap perubahan iklim.
Dalam membantu memberi solusi kepada masyarakat Desa Salut, Rumah Energi melakukan pendekatan dengan membangun bak penampung air (water harvesting tank) dengan kapasitas 10.000 liter yang diprioritaskan untuk penerima manfaat yang memiliki reaktor Biogas Rumah (BIRU) yang masih aktif dan pemanfaatan bio-slurry untuk kegiatan pertanian oleh masyarakat Desa Salut guna meningkatkan kualitas dan produktifitas lahan, dan pengurangan penggunaan pupuk kimia/non-organik.
Dalam pelaksanaan program ini, Rumah Energi menggandeng lembaga penelitian dari Universitas Mataram dalam meneliti dan mengukur kondisi tanah dan meneliti kondisi sosial ekonomi masyarakat Desa Salut pasca program.